Abstract

Warga Binaan Pemasyarakatan dikenalkan dengan dua jenis program pembinaan yaitu Pembinaan Kepribadian dan Pembinaan Kemandirian, Lapas Kelas I Tangerang memberikan pelatihan kegiatan produksi tempe dan kripik tempe pada warga binaannya dan diharapkan mampu menjadi wirausaha meski hidup dalam Lapas yang berkualitas, sehingga dapat di konsumsi oleh konsumen di masyarakat umum dan menjadi sumber PNBP bagi Lapas Kelas I Tangerang. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang berguna untuk penghidupan warga binaan serta Meningkatkan minat dan daya tarik Warga binaan pemasyarakatan untuk mengikuti pembinaan kemandiria. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yaitu Observasi, Wawancara dan Dokumentasi adalah tekhnik yang digunakan untuk mengumpulkan data. Dari hasil penelitian perlu adanya pelatihan terkait permasalahan tersebut kepada warga binaan agar dapat mengatasi permsalahanya seperti mencari warung-warung dan pusat oleh-oleh agar dapat menitipkan hasil produksinya.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call