Abstract

Dalam meningkatkan keterampilan warga binaan Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang, diadakan secara rutin pelatihan diadakan untuk membekali warga binaan agar setelah masa pidananya selesai tidak kebingungan lantaran warga binaan sudah memiliki keahlian. Harapannya nanti warga binaan dapat diterima di lingkungan masyarakat dan menjadi individu yang baik. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat dimulai dari mengikuti kegiatan keterampialn rajut benang di Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang. Berdasarkan hasil praktik lapangan melaui pelatihan yang dilaksanakan langsung, kegiatan berjalan dengan lancer meskipun antusias warga binaan masih terbilang kurang, disatu sisi petugas sudah menyediakan apa yang dibutuhkan narapidana untuk mengikuti kegiatan keterampilan namun motivasi dari warga binaan belum ada

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call