Abstract

Ikan tuna merupakan jenis ikan yang bernilai ekonomis tinggi dan banyak dicari di laut Indonesia. Tingginya permintaan pasar terhadap produk tuna memerlukan adanya jaminan terhadap keamanan dan pengawasan mutu, salah satunya melalui penerapan sistem ketertelusuran (traceability). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tahapan proses pengolahan tuna sirip kuning dan mengamati penerapan sistem ketertelusuran secara internal di PT ABC, Denpasar. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui pengamatan langsung dan wawancara dengan pihak yang berkompeten, misalnya tim Quality Control dan tim Quality Assurance. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 23 tahapan proses pengolahan ikan tuna sirip kuning mulai dari penerimaan bahan baku hingga pengiriman. Setiap tahapan proses memiliki penanggung jawab (Person in-charge) dalam mendokumentasikan kegiatan berdasarkan sistem paper-based. Bentuk pendokumentasian dalam bentuk formulir harian dengan sistem pengkodean dalam bentuk kode tulisan yang menunjukkan informasi tertentu. Perusahaan diharapkan dapat mengembangkan sistem berbasis elektronik agar informasi yang diperoleh lebih real-time dan terintegrasi.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.