Pemastian validitas pengujian kadar seng secara kompleksometri terhadap modifikasi teknik preparasi dalam konsentrat seng sulfida

Abstract

Sfalerit adalah salah satu mineral bijih sulfida yang menjadi bahan baku konsentrat seng sulfida (ZnS). Sfalerit di alam perlu diolah melalui proses konsentrasi agar menjadi konsentrat ZnS yang tinggi nilai jual. Kadar seng (Zn) dalam konsentrat ZnS ditetapkan secara kompleksometri mengacu ISO 13658:2000 yang dimodifikasi pada tahap preparasi. Penelitian ini bertujuan untuk memastikan validitas hasil penetapan kadar Zn dalam Konsentrat ZnS metode modifikasi ISO 13658:2000 relatif yang dilakukan oleh dua orang analis dengan parameter uji kinerja metode meliputi presisi (Ripitabilitas dan reprodusibilitas), akurasi (Persen perolehan kembali dan perbandingan hasil uji terhadap nilai benar dalam sertifikat CRM), dan perhitungan ketidakpastian relatif. Sampel yang digunakan yaitu certified reference material (CRM) O354 matriks konsentrat seng sulfida yang memiliki kadar Zn sebesar (49,30±2,46)%. Hasil penetapan Zn dalam CRM O354 oleh Analis X diperoleh rerata sebesar 49,23% dengan RSD = 0,37% dan rentang Recovery = (99,5-100,6)% sedangkan Analis Y diperoleh rerata sebesar 49,03% dengan RSD = 0,64% dan rentang Recovery = (98,1-99,9)%. Rerata hasil penetapan Analis X dan Analis Y sebesar 49,13% dengan ketidakpastian gabungan diperluasnya sebesar 1,90% sehingga kadar Zn diperoleh sebesar (49,13±1,90)% maka ketidakpastian relatif (KR) diperoleh sebesar 3,87%. Kriteria minimum evaluasi kinerja metode dengan uji presisi secara ripitabilitas yaitu RSD < 2/3CV Horwitz dan reprodusibilitas (Uji F) yaitu Fhitung < Ftabel sedangkan kriteria minimum uji akurasi dengan persen perolehan kembali yaitu Recovery = (98-102)% sedangkan kriteria minimum perbandingan hasil uji terhadap nilai benar dalam sertifikat CRM (Uji t) yaitu thitung < ttabel dan kriteria dari ketidakpastian relatif (KR) yaitu <5%. Hasil evaluasi validitas penetapan Zn dalam Konsentrat ZnS menggunakan metode modifikasi ISO 13658:2000 telah memenuhi semua parameter validitas hasil uji.