Abstract

Jembatan baja adalah struktur penting dalam infrastruktur transportasi dan harus
 dipelihara dan diperiksa secara teratur untuk menjaga keamanan dan kelancaran lalu
 lintas. Namun, seiring berjalannya waktu jembatan baja dapat mengalami kerusakan.
 Umumnyapenyebabkerusakanjembatanbajaadalahkarenabebanberlebih, genangan
 air, dan kurangnya pemeliharaan. Pada penelitian ini dilakukan Evaluasi Biaya
 Pemeliharaan Jembatan Baja Wai Boyan Negeri Seith dengan Pedoman Binamarga.
 Pedoman Pemeriksaan Jembatan yang dipakai adalah Pedoman No 01/P/BM/2022
 karena memberikan panduan bagi para insinyur dalam melakukan pemeriksaan rutin
 dan evaluasi jembatan baja. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi kerusakan dan
 memberikan solusi penanganan pada jembatan baja Wai Boyan. Pada penelitian ini
 dilakukan pemeriksaan kerusakan jembatan menggunakan Pedoman
 No.01/P/BM/2022 kemudian dilakukan evaluasi biaya pemeliharaan jembatan Wai
 Boyan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Pedoman Pemeriksaan Jembatan No
 01/P/BM/2022 efektif dalam mendeteksi kerusakan pada elemen struktural jembatan
 baja seperti pada dinding penahan tanah, gelagar, baut, dan balok, dengan biaya
 pemeliharaan sebesar Rp. 988.736.000. Kesimpulannya, Pedoman Pemeriksaan
 Jembatan No 01/P/BM/2022 dapat menjadi acuan yang berguna bagi para insinyur
 dalam melakukan pemeriksaan dan evaluasi jembatan baja. Pedoman ini perlu terus
 diperbarui dan disesuaikan dengan perkembangan teknologi dan perubahan kondisi
 lingkungan sehingga dapat memastikan keamanan dan keandalan jembatan baja
 dalam jangka panjang.
 Kata kunci: Jembatan, Kerusakan, Biaya, Pemeliharaan
 Steel bridges are important structures in transportation infrastructure and should be
 maintained and inspected regularly to maintain safety and smooth traffic. Bridge
 Inspection Guideline No 01/P/BM/2022 provides guidance for engineers and structural
 experts in conducting routine inspections and evaluations of steel bridges. This study aims
 to evaluate maintenance costs with Bridge Inspection Guidelines No 01/P/BM/2022 in
 detecting damage and defects in steel bridges. The research method used was data analysis
 from the results of the examination of steel bridges on the Wai Boyan bridge, Seith State,
 which used the seguidelines as a reference. The results showed that Bridge Inspection
 Guideline No. 01/P/BM/2022 was effective in detecting damage to structural elements of
 steel bridges such as wall holding soil , girders, bolts, and beams, with maintenance costs
 of Rp. 988,736,000. In conclusion, Bridge Inspection Guideline No 01/P/BM/2022 can be
 a useful reference for structural experts in inspecting and evaluating steel bridges.
 However, the seguidelines need to be constantly updated and adapted to technological
 developments and changing environmental conditions so as to ensure the safety and
 reliability of steel bridges in the long run

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call