Abstract

Penelitian ini menganalisis dampak keterbatasan sumber daya ekonomi pada kualitas hidup narapidana lansia di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Abepura. Lansia di dalam penjara sering menghadapi keterbatasan ekonomi, akses terbatas terhadap layanan kesehatan, dan pengeluaran tambahan yang meningkat. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa narapidana lansia di Lapas Abepura menghadapi kesulitan dalam mencari pekerjaan yang sesuai dengan kondisi fisik mereka, memicu pengaruh negatif terhadap kualitas hidup mereka. Pengeluaran tambahan untuk makanan, kebutuhan sehari-hari, dan perawatan kesehatan juga menjadi beban ekonomi yang signifikan. Dukungan sosial dari staf Lapas dan organisasi nirlaba memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas hidup narapidana lansia, terutama dalam hal akses terhadap layanan kesehatan, program-program kesejahteraan sosial, dan dukungan psikologis.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call