Indonesia is very rich in various resources, one of which is natural resources, one of which can be utilized in increasing non-tax state revenue. In addition, it can also be used as a support for economic activity both micro and macro, therefore company profits are used to support the company's operational activities in order to achieve the goals of the company. The purpose of this study was to determine the effect of Liquidity (Current Ratio), Leverage (Debt to Assets Ratio), Activities (Total Assets Turnover) on Profit Growth. The sampling technique used purposive sampling, namely sampling based on criteria, from these criteria there were 25 samples of mining companies, with a 2016–2018 research period, and the data analysis technique used was Multiple Linear Regression Analysis. The results of the observations can be concluded that the Current Ratio and Debt to Assets Ratio variables have significant results with a negative relationship direction to mining sector companies listed on the IDX in 2016–2018, besides that the Total Assets Turnover variable shows insignificant and negative results for mining sector companies listed on the IDX in 2016–2018. Indonesia sangat kaya akan berbagai sumber daya, salah satunya adalah sumber daya alam yang salah satunya dapat dimanfaatkan dalam meningkatkan penerimaan negara bukan pajak. Selain itu juga dapat digunakan sebagai penunjang kegiatan perekonomian baik mikro maupun makro, oleh karena itu laba perusahaan digunakan untuk menunjang kegiatan operasional perusahaan dalam rangka mencapai tujuan perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Likuiditas (Current Ratio), Leverage (Debt to Assets Ratio), Aktivitas (Total Assets Turnover) terhadap Pertumbuhan Laba. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yaitu pengambilan sampel berdasarkan kriteria, dari kriteria tersebut terdapat 25 sampel perusahaan pertambangan, dengan periode penelitian 2016–2018, dan teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Regresi Linier Berganda. Hasil observasi dapat disimpulkan bahwa variabel Current Ratio dan Debt to Assets Ratio memiliki hasil yang signifikan dengan arah hubungan negatif terhadap perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di BEI tahun 2016–2018, selain itu variabel Total Assets Turnover menunjukkan hasil yang tidak signifikan dan negatif untuk perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di BEI pada tahun 2016–2018.
Read full abstract