Abstract
This paper is a thought about the use of online media as a means of learning Indonesian. The method used is a qualitative method with data collection techniques with documentation and listening techniques. The analysis shows that online media, whether in the form of channels, online applications, and social media, can be effective learning media in addition to printed literature. Online media, as a learning tool, can also be an easier medium for language recognition and marketing in the community so that language knowledge is not only shared by language activists, but also the wider Indonesian community as its native speakers.
 
 Keywords: teaching, learning, language, online media, social media, Indonesian
 
 Abstrak
 
 Tulisan ini merupakan buah pikiran mengenai pemanfaatan media daring sebagai sarana pembelajaran bahasa Indonesia. Metode yang digunakan metode kualitatif dengan teknik pengambilan data dengan teknik dokumentasi dan teknik simak. Hasil analisis menunjukkan bahwa media daring, baik yang berupa kanal, aplikasi daring, dan media sosial, dapat menjadi media belajar yang efektif di samping literatur cetak. Media daring, sebagai sarana belajar, dapat pula menjadi media pengenalan dan pemasaran bahasa pada masyarakat yang lebih mudah sehingga pengetahuan bahasa tidak hanya dimiliki oleh kalangan pegiat bahasa, tetapi juga masyarakat Indonesia secara luas sebagai penutur aslinya.
 
 Kata kunci: pengajaran, pembelajaran, bahasa, media daring, media sosial, bahasa Indonesia
Highlights
This paper is a thought about the use of online media as a means of learning Indonesian
The analysis shows that online media, whether in the form of channels, online applications, and social media, can be effective learning media in addition to printed literature
Tadris: Jurnal Keguruan dan Ilmu Tarbiyah, 2 (2)
Summary
Peneliti memilih jenis penelitian kualitatif maka data yang diperoleh haruslah mendalam, jelas dan spesifik. Menurut Sukmadinata (2005) dasar penelitian kualitatif adalah konstruktivisme yang berasumsi bahwa kenyataan itu berdimensi jamak, interaktif dan suatu pertukaran pengalaman sosial yang diinterpretasikan oleh setiap individu. Peneliti kualitatif percaya bahwa kebenaran adalah dinamis dan dapat ditemukan hanya melalui penelaahan terhadap orang-orang melalui interaksinya dengan situasi sosial mereka (Danim, 2002). Penelitian kualitatif mengkaji perspektif partisipan dengan strategi-strategi yang bersifat interaktif dan fleksibel. Dengan demikian arti atau pengertian penelitian kualitatif tersebut adalah penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek alamiah dimana peneliti merupakan instrumen kunci (Sugiyono, 2005). Pada penelitian ini peneliti mendapatkan data dari studi pustaka yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan mempelajari buku-buku referensi, laporan-laporan, majalahmajalah, jurnal-jurnal dan media lainnya yang berkaitan dengan obyek penelitian
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Similar Papers
More From: AKSIS: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.