Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan ekstrak daun ketapang (Terminalia catappa) untuk pengobatan benih ikan mas (Cyprinus carpio) yang diinfeksi jamur Saprolegnia sp. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen. Hewan uji yang digunakan berupa benih ikan mas (Cyprinus carpio) sebanyak 225 ekor, yang dibagi menjadi 5 perlakuan dan 3 ulangan. Pada setiap perlakuan diberikan 100 ppm ekstrak daun ketapang dengan lama perendaman yang berbeda, yaitu perlakuan A (Kontrol), B (perendaman ekstrak 3 jam), C (perendaman ekstrak 6 jam), D (perendaman ekstrak 9 jam) dan E (perendaman ekstrak 12 jam). Benih ikan mas yang telah diobati, dipelihara dalam 15 buah akuarium berisi 30 liter air dengan kepadatan 1 ekor/ 2 L untuk diamati waktu penyembuhan dan tingkat kelangsungan hidup. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus – September 2023 di Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Tatelu. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan Analisis of Varians (ANOVA). Selanjutnya dilakukan uji lanjutan menggunakan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil yang diperoleh menunjukan bahwa penggunaan ekstrak daun ketapang (Terminalia catappa) berpangaruh sangat nyata untuk pengobatan benih ikan mas (Cyprinus carpio) yang diinfeksi jamur Saprolegnia sp. Waktu penyembuhan terbaik adalah pada perlakuan E (6 hari), D (7 hari), C (9 hari), B (10 hari) dan A (tidak sembuh). Kelangsungan Hidup terbaik adalah pada perlakuan E (57,78 %), D (46,67 %), C (31,11 %), B (26,67 %) dan A (8,89 %).
Published Version
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have