STRATEGI KOMUNIKASI MELALUI METODE NLP (NEURO LINGUSTIC PROGRAMMING) DALAM PENYULUHAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA KEPADA REMAJA DI DENPASAR SELATAN

Abstract

Permasalahan narkoba semakin memprihatinkan, angka prevalensi menunjukan dari tahun ke tahun angka penyalahguna narkoba cenderung mengalami peningkatan. Data BNN RI menyebutkan, pada tahun 2022 pengguna narkoba di Indonesia sebanyak kurang lebih 5 juta orang. Upaya pencegahan dengan penyuluhan telah dilaksanakan secara masiv, tapi masih dirasa kurang maksimal karena metode yang digunakan penyuluh kurang menarik sering membuat audience bosan. NLP merupakan sebuah teknik untuk mengkodekan bagaimana manusia mengorganisasikan pikiran, perasaan, bahasa dan prilaku mereka agar memberikan hasil sesuai keinginannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan strategi komunikasi melalu metode NLP (neuro linguistic programing), hambatan dalam penerapan strategi komunikasi melalu metode nlp, dan dampak implementasi strategi komunikasi melalu metode NLP dalam penyuluhan penyalahgunaan narkoba kepada remaja di Denpasar Selatan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah, teori komunikasi persuasif, teori interaksionisme simbiolik dan teori persepsi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data didapatkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menemukan 1) Penerapan strategi komunikasi melalui metode NLP dalam penyuluhan penyalahgunaan narkoba kepada remaja di Denpasar Selatan, dapat diketahui bahwa strategi yang diterapkan menggunakan teknik anchoring, analogue marking, dan building rapport dapat dijalankan dengan baik 2) Hambatan yang ditemukan adalah, volume peserta penyuluhan yang banyak sehingga cenderung menghasilkan kegaduhan yang menyulitkan terciptanya suasana penyuluhan yang kondusif dan kurangnya keinginan masyarakat secara umum untuk membantu dalam penyuluhan penyalahgunaan narkoba karena dirasa tidak memberikan feedback kepada masyarakat 3) Strategi komunikasi yang diterapkan melalui metode NLP dapat terlaksana dengan baik. Oleh karena itu, strategi yang telah diterapkan dapat lebih dikembangkan dan melakukan percepatan pada perkembangan strategi komunikasi yang diciptakan dengan memanfaatkan strategi analisis SWOT sehingga tercipta strategi komunikasi yang semakin baik dalam penyuluhan penyalahgunaan narkoba.