Abstract
Tingkat kemajemukan yang sangat tinggi yang dimiliki masyarakat Indonesia merupakan suatu potensi sekaligus sebuah ancaman yang sangat besar. Strategi yang diaktualisasikan dalam lingkup pembelajaran dapat membantu siswa membentuk watak, mengembangkan potensi diri kearah berpikir dan bertindak secara kritis. Strategi Guru Pendidikan Agama Hindu berperan sangat besar dalam memperkuat pemahaman siswa mengenai keyakinan dan pemahaman multikultural yang baik dan benar. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi guru pendidikan agama Hindu dalam membentuk kepribadian humanis pluralis siswa yang nantinya dapat dijadikan bahan evaluasi dalam penyelenggaraan kepribadian siswa Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah multikulturalisme, teori rangsangan balas, dan teori humanistik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Lokasi penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kediri, Tabanan. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan Teknik purposive sampling dengan pengumpulan data berupa observasi, wawancara, studi kepustakaan dan dokumentasi. Data yang terkumpul akan dianalisis menggunakan teknik Miles dan Hubermen.
 Hasil penelitian menunjukkan bahwa, strategi guru pendidikan agama Hindu dalam membentuk kepribadian humanis pluralis siswa melalui tiga jenis kegiatan yaitu kegiatan intrakurikuler, ekstrakurikuler dan kokurikuler. Peran guru pendidikan agama Hindu dalam membentuk kepribadian humanis pluralis siswa adalah sebagai fasilitator, motivator, pembimbing dan pendidik. Tantangan guru-guru pendidikan agama Hindu dalam membentuk kepribadian humanis pluralis siswa adalah menghadapi pengaruh globalisasi dan tantangan dalam menghadapi sikap etnosentrisme.
 Kata Kunci: Strategi, Guru, Kepribadian Humanis Pluralis
Sign-in/Register to access full text options 
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Schedule a call
