Abstract

Latar Belakang: Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) merupakan penyakit yang umum terjadi pada masyarakat. Prevalensi ISPA berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan dan keluhan penduduk sebesar 25 %. Bakteri penyebab ISPA yang sering menyebabkan dua diantaranya adalah Streptococcus pyogenes dan Staphylococcus aureus. Untuk mengobati ISPA digunakan antibiotik baik paten maupun generik.Tujuan: Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui sensitivitas antibiotik paten dan generik terhadap bakteri Streptococcus pyogenes dan Staphylococus aureus penyebab ISPA.Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental mengunakan pengujian mikrobiologi. Bakteri penyebab ISPA didapatkan dari laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia berupa bakteri S.pyogenes ATTC 19615 PK/5 dan S.aureus ATTC 12600 PK/5. Uji sensitivitas menggunakan metode disc diffusion Kirby-Bauer dan dibandingkan dengan standar Kirby-Bauer. Antibiotik yang digunakan dalam uji sensitivitas yaitu Amoksisilin, Siprofloksasin dan Kotrimoksazol paten dan generik.Hasil: Antibiotik Amoksisilin yang mempunyai sensitivitas paling tinggi dibandingkan dengan Siprofloksasin dan Kotrimoksazol terhadap bakteri S.Pyogenes dan S.aureus penyebab ISPA. Pola sensitivitas antibiotik Amoksisilin dan Siprofloksasin paten mempunyai sensitivitas yang lebih tinggi terhadap bakteri S.pyogenes penyebab ISPA dibandingkan dengan yang generik. Sedangkan antibiotik Kotrimoksazol generik mempunyai pola sensitivitas yang lebih tinggi dibandingkan yang paten. Antibitoik Amoksisilin dan Siprofloksasin paten dan generik mempunyai pola sensitivitas yang sama terhadap bakteri S.aureus penyebab ISPA dan antibiotik Kotrimoksazol generik mempunyai pola sensitivitas yang lebih tinggi terhadap S.aureus penyebab ISPA dibandingkan yang paten..Kesimpulan: Antibiotik Amoksisilin paling sensitif terhadap bakteri penyebab ISPA S.pyogenes dan S.aureus dibandingkan dengan Siprofloksasin dan Kotrimoksazol. Perbedaan rata-rata diameter zona hambat dan pola sensitivitas antibiotik paten dan generik hampir sama.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call