Abstract
Sabat tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan orang Kristen, Sabat telah mejadi hari sakral yang perlu untuk diperhatikan dan dijalani. Sejak masa Perjanjian Lama sampai pada masa Perjanjian Baru, Kesakralan hari Sabat sangat dijaga karena hal ini adalah perintah dari Allah. sejalan dengan perkembangan zaman pemahaman akan makna dari hari sabat tidak lagi sekuat masa-masa awal gereja. Terutama pada generasi millineal. Dalam tulisan ini penulis membahas tentang pandangan Perjanjian Lama terhadap Sabat dan bagaimana makna tersebut dapat diimplementasikan dalam generasi millineal dan dunia kerja mereka.
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Similar Papers
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.