Abstract

Dewasa ini, gerakan-gerakan Islam fundamentalis cukup marak berdiri di Indonesia. Gerakan Islam Fundamentalis yang cenderung bersemboyan “Kembali ke Al-Quran dan Hadits” ini mengedepankan suatu gerakan pembaharuan Islam yang kembali ke Akar Rumputnya, yaitu pada ajaran Al-Quran dan Hadist. Gerakan ini dicirikan sebagai suatu gerakan yang Ortodoks atau murni pada ajaran asli, keras atau sangat dogmatis, serta radikal atau bervisi untuk merubah sistem sosial hingga akarnya. Radikalitas gerakan Islam Fundamentalis ini sendiri memang tak lepas dari bagaimana dunia kontemporer yang begitu dinamis dan inkompromi terhadap keterlambatan. Modernitas yang dicirikan sebagai suatu dunia yang terus bergerak tanpa berhenti mengakibatkan tiap orang mau tidak mau berkompromi terhadap perubahan ini, termasuk golongan Agama sekalipun. Lalu, bagaimana Radikalitas itu justru melekat pada Gerakan Islam Fundamentalis yang pada mulanya adalah reaksi atas ketidakhabisan perubahan dalam dunia modern? Artikel ini akan membahas tentang apa yang dimaknai sebagai Gerakan Islam Fundamentalis, Radikalisme, dan bagaimana gerakan-gerakan pembaharuan Islam pada abad ke-19 dan ke-20 berkontribusi pada radikalisasinya Gerakan Fundamentalis Islam ini.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.