Abstract

Berdakwah dapat dilakukan dengan banyak cara pada sekarang ini. Salah satunya, dengan memanfaatkan media massa untuk menjangkau masyarakat secara luas. Tetapi, media massa Islam, terutama di Indonesia belum mampu bersaing dengan media massa umum lainnya. Disamping itu, tantangan umat Islam untuk berdakwah ataupun menyebarkan nilai-nilai Islam adalah mengembangkan jurnalisme dakwah sebagai ideologi para jurnalis muslim. Dunia jurnalisme merupakan bagian dari media massa yang dapat menjadi alat untuk membentuk opini masyarakat luas. Maka dari itu, penting bagi jurnalis, terutama jurnalis muslim untuk memahami jurnalisme dakwah. Namun, untuk memahaminya perlu diketahui minat, yakni adanya motivasi dalam diri untuk mempelajari sesuatu. Sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Nasional (PTKIN), UIN Syarif Hidayatullah Jakarta melalui Program Studi Jurnalistik, tentu dapat melahirkan jurnalis-jurnalis muslim yang paham dengan jurnalisme dakwah. Maka dari itu, tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui minat Mahasiswa Program Studi Jurnalistik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terhadap jurnalisme dakwah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif jenis deskriptif dengan menggunakan tabel frekuensi dan persentase secara manual. Hasilnya dapat dilihat dari 4 indikator untuk mengetahui minat, yaitu perasaan senang dengan persentase 82,03%, yang termasuk kategori sangat baik. Kemudian, ketertarikan Mahasiswa dengan persentase 80,66%, yang termasuk kategori baik. Selanjutnya, partisipasi Mahasiswa dengan persentase 81,64%, yang termasuk kategori baik. Dan terkhir, perhatian Mahasiswa dengan persentase 80,66%, yang termasuk kategori baik. Dapat disimpulkan bahwa Mahasiswa tersebut memiliki minat yang baik untuk memahami jurnalisme dakwah.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.