Abstract

Pada saat ini, inventarisasi dan identifikasi alat Ukur, Takar, Timbang, dan Perlengkapannya (UTTP) di kegiatan metrologi legal masih menggunakan metode konvensional, yaitu menggunakan buku register dan arsip sertifikat. Untuk peningkatan efektifitas dan efisiensi kerja, pada penelitian ini dilakukan perancangan prototipe sistem rekam data UTTP berbasis Radio Frequency Identification (RFID) sebagai alternatif penggunaan teknologi RFID untuk menggantikan sistem konvensional dalam hal pencatatan dan penyimpanan data hasil pengujian. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Data yang diperoleh akan diolah dan dianalisis sehingga ditarik sebuah kesimpulan. Data hasil pembacaan prototipe ini dapat dikonversi ke Microsoft Excel dalam bentuk file kumpulan data UTTP yang berguna untuk keperluan pengawasan kemetrologian serta pencatatan Barang Milik Negara (BMN) di laboratorium. Untuk uji unjuk kerja prototipe yang dirancang dilakukan beberapa pengujian, diantaranya pengujian fungsi sistem, pengujian jarak deteksi tag, pengujian dengan media penghalang, pengujian sudut pembacaan reader, pengujian waktu rata-rata deteksi tag. Berdasarkan data hasil pengujian, prototipe yang dirancang telah berfungsi untuk mengidentifikasi UTTP. Maksimal jarak deteksi RFID tag adalah 2,5 cm untuk jenis kartu, 1 cm untuk jenis stiker dan kunci. Interval waktu pembacaan tiap tag adalah kurang dari 1 detik. Pembacaan reader optimal pada sudut 45º-90º. Pengujian juga membuktikan pengaruh material penghalang pembaca terhadap pembacaan tag.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.