Abstract
Kegiatan penelitian ini bertujuan untuk memperkirakan potensi dan utilisasi energi panas bumi untuk pemanfaatan langsung di Prospek Leles, Kabupaten Cianjur. Kegiatan ini sekaligus menerapkan petunjuk teknis tata cara perhitungan potensi dan utilisasi energi panas bumi untuk pemanfaatan langsung yang diterbitkan oleh Badan Geologi. Prospek Leles memiliki delapan sumber panas untuk pemanfaatan langsung energi panas bumi yang terdiri dari lima manifestasi mata air panas, satu sumur bor air panas dan dua kolam pemandian air panas. Dengan dua kolam dikategorikan sebagai utilisasi dengan kapasitas terpasang dari satu mata air panas dengan cadangan terbukti. Sedangkan sisa lima mata air panas masih dikategorikan sumber daya terukur. Total kapasitas terpasang dua kolam air panas adalah sebesar 38,85 kWt dengan utilisasi tahunan sebesar 1,23 TJoule per tahun atau ~0,34 GWh per tahun dengan perkiraan faktor kapasitas sebesar 33,3%. Dengan kapasitas tersebut rasio kapasitas terpasang terhadap cadangan terbukti masih sangat kecil hanya sebesar 1,41%. Sedangkan total potensi Prospek Leles adalah 3,3 MWt dengan rincian cadangan terbukti sebesar 2.592 kWt dan sumber daya terukur sebesar 704 kWt. Rekomendasi untuk pemanfaatan langsung adalah untuk menambah instalasi utilisasi baik secara paralel bisa dibuat kolam dengan peruntukan yaitu untuk berenang, berendam dan whirlpool dan secara cascading dengan akuakultur seperti untuk udang atau lele.
Published Version (Free)
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have