Abstract

PENDAHULUAN
 Perkembangan SARS-CoV-2 telah ditandai dengan pengenalan "Variant Of Concern," atau perubahan sifat virus seperti penularan penyakit dan antigenisitas. VOC Delta SARS-CoV-2 40% -60% lebih mudah menular daripada VOC Alpha (B.1.1.7) dan dapat dikaitkan dengan peningkatan risiko rawat inap.
 TUJUAN
 Untuk mengetahui karakteristik klinis pasien COVID-19 varian Delta dan Omicron di High Care Unit (HCU) dan Intensive Care Unit (ICU) Rumah Sakit Dr Moewardi.
 METODE
 Penelitian deskriptif analitik kuantitatif dengan pendekatan retrospektif yang dilakukan pada Juni 2021-Maret 2022. Sampel penelitian adalah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang di rawat di ICU dan HCU isolasi pada Agustus-Oktober 2021 dan Januari-Maret 2022. Diukur tanda vital, komorbid, hasil laboratorium, status intubasi dan mortalitas.
 HASIL
 Angka kematian pasien yang terinfeksi Covid-19 varian delta dan varian omicron masing-masing adalah 10% dan 10,8%. Varian Delta lebih signifikan berdampak terhadap CVA (p=0.001) dan penyakit jantung (p<0.001) dibandingkan pada CVA (p=0.015) dan penyakit jantung (p=0.190) pada pasien SARS-CoV-2 varian Omicron. Varian Omicron lebih signifikan berdampak terhadap sepsis (p=0.012) dibandingkan varian Delta (p=0.026).
 KESIMPULAN
 Tidak didaptakan perbedaan angka mortalitas antara varian COVID-19 omicron dan delta. Kematian pada kelompok omicron sebagian besar disebabkan penyakit komorbid, sedangkan pada kelompok delta, kematian disebabkan karena COVID-19 menyebabkan disfungsi endotel.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.