Abstract

Ketidakpatuhan penderita hipertensi dalam pengobatan penyakitnya berdampak pada tidak terkontrolnya tekanan darah yang dapat memperburuk status kesehatan dan bahkan kematian. Salah satu faktor penting yang harus diperhatikan dalam upaya meningkatkan kepatuhan hipertensi adalah pengetahuan penderita tentang penyakitnya dan penatalaksanaan yang diperlukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dalam mendukung praktik kepatuhan penderita hipertensi dalam mengkonsumsi obat anti-hipertensi. Desain penelitian yang digunakan adalah analisis deskritif cross sectional. Besar sampel penelitian ini sebanyak 220 responden, direkrut melalui teknik purposive sampling. Analisis data penelitian dilakukan dengan menggunakan uji statistik chi square. Sebanyak 51,8% penderita hipertensi memiliki pengetahuan cukup dan 65,9% penderita hipertensi mengaku tidak patuh dalam meminum obat yang dianjurkan. Nilai hasil uji < α 0,05 (p= 0,000), artinya pengetahuan berhubungan signifikan dengan kepatuhan minum obat. Pengetahuan adalah komponen terpenting yang harus dimiliki penderita agar mereka dapat terlibat aktif dalam praktik kepatuhan. Diharapkan temuan ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam merumuskan intervensi pengobatan bagi penderita hipertensi kaitannya dengan upaya meningkatkan kepatuhan penderita dalam hal meminum obat anti-hipertensi.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call