Abstract
Abstrak: Model Argument-Driven Inquiry (ADI) adalah salah satu model pembelajaran yang dapat melatihkan kemampuan berargumentasi ilmiah. Pada penelitian ini, model ADI diterapkan pada topik kalor dalam mata kuliah Zat dan Energi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan berargumentasi ilmiah mahasiswa calon guru setelah diterapkan model ADI. Penelitian ini merupakan kuasi eksperimen dengan The Pretest-Posttest Nonequivalent Group Design. Data dikumpulkan melalui tes kemampuan berargumentasi ilmiah berbentuk uraian. Hasil penelitian menunjukkan skor gain ternormalisasi <g> untuk kemampuan berargumentasi ilmiah berada pada kategori sedang dengan <g> pada kelas eksperimen yang diajar dengan model ADI sebesar 0,69 dan kelas kontrol yang diajar dengan model pembelajaran konvensional sebesar 0,38. Berdasarkan uji hipotesis, menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan berargumetasi ilmiah siswa yang telah diajar dengan model ADI secara signifikan lebih tinggi dibandingkan pada mahasiswa yang menerima pembelajaran inkuiri terbimbing. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan model ADI dapat lebih meningkatkan kemampuan berargumentasi ilmiah mahasiswa.
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have