PENERAPAN MANAJEMEN KEMASJIDAN AL-IRSYAD AL-ISLAMIYAH KOTA GORONTALO

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanapengelolaan manajemen masjid Al-Irsyad Al-Islamiyah Kota Gorontalo, serta ingin mengetahui tentang adanya faktor pendukung dan penghambat para pengurus masjid dalam pengelolaan manajemen. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Dalam penelitian ini ada dua sub pembahasan masalah yang akan dibahas lebih dalam lagi yaitu tentang: pengelolaan manajemen masjid Al-Irsyad Al-Islamiyah kota Gorontalo serta faktor pendukung dan penghambat manajemen masjid Al-Irsyad Al-Islamiyah kota Gorontalo. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan manajemen dan pendekatan sosiologis. Penulis menggunakan metode tekhnik pengumpulan data dan sumber data, tekhnik pengumpulan data tersebut menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi, sedangkan sumber data dilakukan dengan wawancara langsung pimpinan dan pengurus masjid Al-Irsyad Al-Islamiyah Kota Gorontalo. Hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa fungsi manajemen masjid Al-Irsyad Al-Islamiyah kota Gorontalo itu berjalan dengan lancar, untuk proses manajemen di masjid Al-Irsyad Al-Islamiyah Kota Gorontalo sudah berhasil dalam pengelolaan manajemen masjid itu sendiri. Program kegiatan yang dilakukan itu adalah pengamalan Al-Qur’an dalam menguasai isi dan makna yang terkandung dalam Al-Qur’an begitu juga dengan kegiatan kajian Agama proses pengeloaan manajemen itu memerlukan waktu yang relatif lama. Kemudian untuk pergerakkan yang diterapkan di masjid Al-Irsyad Kota Gorontalo itu mereka memanfaatkan anak-anak muda remaja yang memberikan sumbangsi tenaga dalam mengelolah dan memakmurkan masjid tersebut. Evaluasi secara umum dalam suatu proses, untuk menentukan dan atau membuat sebuah keputusan bahwa sudah sejauh mankah program kegiatan itu berjalan. Adapun yang menjadi faktor pendukung dalam pengelolaan manajemen masjid Al-Irsyad Al-Islamiyah ini yakni semangat dan keikhlasan pengurus masjid dalam menjalankan tugas mereka masing-masing.adapun faktor penghambatnya yakni kesulitan dalam mencari ustadz pengganti dalam baik dalam Ta’lim pekanan maupun pembina Tahfidz Qur’an ketika ustadz lainnya safar. Sebagai implikasi dari penelitian ini adalah: 1). Kepada pengurus masjid agar tidaknya untuk dapat memajang struktur kepengurusan masjid sebagimana masjid pada umumnya. 2). Kepada jama’ah agar dapat membudayakan kedisiplinan dan memelihara citra kebersihan masjid Al-Irsyad Al-Islamiyah Kota Gorontalo.