Abstract

Perdagangan seksual merupakan salah satu kondisi kehidupan yang menyeramkan dan seringkali menjadi pengalaman traumatis bagi korban yang mengalaminya. Pengalaman traumatis yang dialami korban perdagangan seksual seringkali menyebabkan trauma jangka panjang dan menyebabkan berbagai gangguan mental. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang trauma yang dihadapi oleh korban perdagangan seksual secara keseluruhan. Artikel ini didasarkan pada tinjauan literatur dan jurnal penelitian yang diakses dari situs resmi Google Scholar, Science Direct, Research Gate, dan SAGE Publisher. Hasil kajian literatur mengungkapkan bahwa terdapat banyak dampak yang dialami oleh korban perdagangan seksual. Dampak-dampak tersebut antara lain dampak fisik, dampak psikis dan dampak sosial, sehingga korban perdagangan seksual seringkali mengalami trauma meskipun telah terlepas dari jerat perdagangan seksual. Bentuk trauma yang dihadapi korban perdagangan seksual seperti mengalami kecemasan, perasaan bersalah, kehilangan rasa percaya diri dan tidak jarang mengalami gejala stres pasca trauma. Peneliti juga membahas mengenai pengalaman trauma yang dialami korban perdagangan seksual. Adanya dukungan sosial dari orang terdekat seperti keluarga dan teman, bantuan dari para ahli dan profesional seperti psikolog dinilai mampu mengurangi trauma dari korban perdagangan seksual.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call