Abstract

Hasil belajar IPA pada sekolah dasar masih rendah dikarenakan cara belajar siswa yang masih kurang efektif dalam meningkatkan kemampuan siswa sehingga perlunya penerapan model pembelajaran yang bagus. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Children Learning in Science berbasis masalah kontekstual terhadap motivasi dan hasil belajar IPA siswa kelas V SD. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperimen) dengan rancangan Pretest Posttest Control Group Design. Populasi penelitian adalah seluruh siswa Kelas V SD yang terdiri dari 309 orang siswa. Sebanyak 63 siswa dipilih sebagai sampel yang ditentukan dengan teknik random sampling. Data hasil belajar dikumpulkan menggunakan metode tes objektif pilihan ganda sedangkan data motivasi belajar dikumpulkan menggunakan metode non tes berupa kuisioner. Data dianalisis dengan menggunakan analisis MANOVA dan Anava dengan hasil Penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Children Learning in Science berbasis masalah kontekstual berpengaruh positif terhadap motivasi dan hasil belajar IPA siswa kelas V SD, baik secara simultan maupun secara terpisah. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya menggunakan pendekatan pembelajaran yang mempertimbangkan konteks dan masalah nyata dalam mengajar IPA di sekolah dasar.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call