Abstract

Terdapat masalah pada penelitian ini ketika peneliti melaksanakan ulangan harian dimana tingkat ketercapaian dalam hasil belajar matematika siswa-siswa kelas VI sebanyak 27 siswa, terdiri 11 laki-laki, dan 16 perempuan di sekolah SD Negeri 158493 Sibuluan 1 B Kecamatan Pandan KabupatenTapanuli Tengah Provinsi Sumatera Utara. Berdasarkan masalah tersebut maka dilaksanakan penerapan model pembelajaran kooperatif tim ahli (jigsaw) dengan pelaksanaan penelitian tindakan. Maka diperoleh ketuntasan secara individu siklus I sebesar 55,56% dan secara penilaian kelas sebesar 63%, serta ketuntasan secara individu siklus II sebesar 92,59% dan secara penilaian kelas sebesar 76%. Kemudian hasil observasi aktivitas guru pada saat siklus I yang diperoleh dari diskriptor A nilai 70,83% dan diskriptor B nilai 68,75%, pada saat siklus II yang diperoleh dari diskriptor A nilai 89,58% dan diskriptor B nilai 93,75%. Pada hasil observasi aktivitas siswa pada saat siklus I yang diperoleh dari diskriptor A nilai 79,17% dan diskriptor B nilai 75.00%, pada saat siklus II yang diperoleh dari diskriptor A nilai 91,67% dan diskriptor B nilai 93,75%. Hal ini telah sesuai dengan analisis data secara individu ketuntasan belajar apabila PPH ≥ 65%, dengan penilaian kelas dinyatakan telah tuntas dalam belajar ketika melampaui nilai ≥ 75%. Hasil observasi aktivitas guru dan siswa P ≥ 85%.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call