Abstract

Penelitian ini mengulas relasi antara organisasi masyarakat sipil/civil society organization (CSO) dengan pemerintah dalam upaya memperkuat praktik demokrasi. Tujuan telaah itu untuk memperlihatkan bahwa CSO dan pemerintah telah berkolaborasi dalam konsolidasi demokrasi melalui pembangunan olahraga. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis wacana kritis. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa Liga Santri Nusantara (LSN) merupakan bentuk pembinaan potensi olahraga bagi para santri di Tanah Air. Selain itu, kompetisi sepak bola itu juga menjadi sarana bagi Rabithah Ma’ahid Islamiah Nahdlatul Ulama (RMI NU) dan Nahdlatul Ulama (NU) untuk berpartisipasi dalam konsolidasi demokrasi di Indonesia. Penyelenggaraan LSN menjadi bentuk dari konsolidasi demokrasi di Indonesia dalam tiga aspek penting. Pertama, konsolidasi itu berlangsung dalam aspek partisipasi terhadap perumusan kebijakan penyelenggaraan LSN, kedua dalam hal implementasi kebijakan penyelenggaraan LSN, dan ketiga dalam pembentukan saluran aspirasi bagi RMI NU dan NU. Konsolidasi demokrasi itu menyisakan hambatan dan tantangan setelah dalam pelaksanaan LSN terdapat miskoordinasi dan misadministrasi. Partisipasi CSO dalam program pembangunan pemerintah ternyata tidak serta-merta berperan penting bagi konsolidasi demokrasi. Partisipasi CSO yang sesuai dengan regulasi dan kewenangan justru menempati kedudukan lebih penting daripada sekadar keterlibatan yang malah melemahkan praktik demokrasi di Tanah Air.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.