Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara kemampuan manajerial, kompensasi manajemen, dan kualitas audit terhadap penghindaran pajak pada perusahaan manufaktur di Indonesia. Berdasarkan penelitian sebelumnya yang membahas hubungan langsung antara kemampuan manajerial dan kompensasi manajemen terhadap penghindaran pajak, penelitian ini memasukkan variabel kualitas audit sebagai moderasi yang masih sangat sedikit diteliti.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling. Populasi penelitian adalah perusahaan manufaktur terdaftar di BEI tahun 2011-2015.Penelitian ini melakukan pengujian dengan menggunakan pendekatan Moderated Regression Analysis dengan penghindaran pajak sebagai variabel dependen. Kemampuan manajerial, kompensasi manajemen sebagai variabel independen dan kualitas audit sebagai variabel moderasi. Berdasarkan data yang didapatkan sebanyak 271 total pengamatan dari 60 perusahaan, ditemukan dua hipotesis terdukung dan tiga hipotesis tidak terdukung. Ditemukan kemampuan manajerial dan kualitas audit berpengaruh signifikan terhadap penghindaran pajak. Kompensasi manajemen tidak berpengaruh signifikan dan kualitas audit tidak dapat memoderasi hubungan kemampuan manajerial dan kompensasi manajemen terhadap penghindaran pajak.Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa praktik penghindaran pajak tidak mudah untuk ditemukan dan diungkapkan oleh otoritas pajak sendiri. Kebutuhan akan kerja sama antara pemerintah, otoritas pajak, dan auditor eksternal sangat berperan penting untuk memitigasi tindakan penghindaran pajak oleh perusahaan.
Published Version
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have