Abstract
Pantai Serang merupakan pantai pariwisata yang terletak di Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Kegiatan pariwisata ini dapat memicu pencemaran sampah laut. Sampah laut yang mencemari pantai dikategorikan menjadi sampah plastik, kertas, kayu, kain, kaca, logam, karet, dan bahan berbahaya. Sampah plastik yang banyak ditemukan juga dapat terdegradasi menjadi mikroplastik yang dapat dijumpai dengan variasi bentuk, ukuran, dan warna yang beragam. Sampah laut dan mikroplastik dapat menimbulkan efek buruk terhadap lingkungan dan biota laut. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kelimpahan sampah laut dan mikroplastik di Pantai Serang, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Sampel sampah laut dan mikroplastik dikumpulkan dengan metode random sampling pada lima titik sampling yang berbeda menggunakan transek kuadrat. Sampel sampah laut dan mikroplastik dianalisis secara visual berdasarkan jenis dan ukurannya. Hasil analisis menunjukkan bahwa di Pantai Serang, Kabupaten Blitar, Jawa Timur terdapat sampah laut dan mikroplastik dengan ukuran 1–5 mm atau large microplastic particles (LMP). Sampah laut yang ditemukan didominasi ukuran 5-10 cm. Sampah plastik mendominasi kelimpahan sampah laut di Pantai Serang (75.49%) disusul dengan kertas (18.87%), karet (3.31%), dan lainnya (<1%). Hal ini juga memicu banyaknya pencemaran mikroplastik. Mikroplastik dengan ukuran 1–5 mm yang terdapat pada Pantai Serang, Kabupaten Blitar didominasi jenis foam (57%) yang kemudian disusul dengan fragment (33%) dan film (10%). Kelimpahan sampah laut dan mikroplastik utamanya disebabkan oleh aktivitas antropogenik pariwisata dan perikanan tangkap.
Published Version
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have