Abstract

Penyakit kecacingan masih menjadi masalah kesehatan. Penyakit ini terutama diderita oleh anak-anak. Pada kondisi kecacingan ringan tidak menimbulkan gejala, pada kondisi berat dapat menimbulkan manifestasi usus, malaise, gangguan perkembangan kognitif, terganggunya perkembangan fisik dan anemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengethui proporsi dan faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian kecacingan Soil Transmitted Helminth (STH) yaitu kebiasaan mencuci tangan, kebersihan kuku, ketersediaan jamban, jenis lantai rumah, ketersediaan air bersih di rumah,ketersediaan tempat sampah, kebiasaan bermain di tanah,kebiasaan menggunakan alas kaki, ketersediaan Sarana Pembuangan Air Limbah (SPAL), pekerjaan ibu, pekerjaan ayah, jenis kelamin dan minum obat cacing. Penelitian ini bersifat kuatitatif analitik observasional dengan studi penampang analitik. Populasi adalah seluruh siswa SD Negeri Kecamatan Rumbai Pesesir sebanyak 2610 orang dan sampel 240 orang. Sampling yang digunakan adalah systematic random sampling. Analisis data menggunakan uni regresi linier ganda. Hasil penelitian diperoleh proporsi kecacingan 16,3%, jenis Ascaris lumbricoides 13,0%, Trichuiris trichiura 2,5% dan cacing Tambang 0,8%.Variabel yang berhubungan dengan kecacingan: minum obat cacing (POR:11,143; 95%CI: 4,179-31,886), kebiasaan mencuci tangan (POR:5,366; 95%CI: 2,186-13,172), ketersediaan SPAL (POR:2,615; 95%CI: 1,195-6,787), kebersihan kuku (POR: 2,378; 95%CI : 1,300-7,227).

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.