Abstract

Penelitian ini menekankan pentingnya membina tidak hanya kecerdasan kognitif tetapi juga kecerdasan spiritual dan keyakinan pada anak. Penelitian ini membahas masalah kenakalan remaja dan dampak sosialnya yang kompleks, serta menekankan peran kecerdasan spiritual dalam memitigasi perilaku tersebut. Penelitian ini juga mengeksplorasi pengaruh keharmonisan keluarga terhadap perilaku remaja menunjukkan bahwa konflik dalam keluarga dapat berkontribusi terhadap kenakalan. Selain itu, hal ini menggaris bawahi pentingnya agama dalam kehidupan manusia, yang berfungsi sebagai motivasi dan alat penting untuk pengembangan pribadi dan pengendalian diri. Metodologi penelitian yang digunakan adalah tinjauan literatur, dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk mengeksplorasi hubungan antara kenakalan remaja, kecerdasan spiritual, keharmonisan keluarga, dan agama. Hasil dan diskusi menyoroti konsep kecerdasan spiritual dan empat komponennya, serta menekankan perannya dalam mencapai ketenangan pikiran. Teks tersebut diakhiri dengan menekankan dampak positif keluarga harmonis dan pendidikan agama dalam mencegah kenakalan remaja. Ringkasnya, penelitian ini memberikan wawasan mengenai berbagai faktor yang mempengaruhi perilaku remaja, menunjukkan bahwa pendekatan holistik yang melibatkan kecerdasan emosional, keharmonisan keluarga, dan pendidikan agama dapat memainkan peran penting dalam membentuk individu yang bertanggung jawab dan seimbang. Dengan memahami dan mengembangkan kecerdasan spiritual dan kenakalan remaja, individu dapat menciptakan keharmonisan yang baik dalam keluarga dan agama.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call