Abstract

Sumur panas bumi LW-1 dan LW-2 yang terletak pada zona depresi antara Gunung Lawu dan Gunung Jabolorangan memiliki batuan yang telah mengalami ubahan hidrotermal, dicirikan dengan mineral-mineral ubahan yang tergolong ke dalam tipe ubahan argilik-argilik lanjut. Untuk mengetahui karakter mineral ubahan yang terbentuk, khususnya kehadiran mineral lempung pada sumur LW-1 dan LW-2, maka diperlukan studi mengenai mineral lempung dengan menggunakan pendekatan metode difraksi sinar-X (X-Ray Diffraction/XRD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterdapatan dan karakteristik mineral lempung pada sumur LW-1 dan LW-2 serta hubungannya dengan pembentukan sistem panas bumi di daerah Gunung Lawu. Penggunaan metode XRD pada sumur LW-1 dan LW-2 menunjukkan bahwa pada saat temperatur mengalami peningkatan maka bentuk kristal dari mineral lempung semakin sempurna yang kemudian diikuti oleh semakin kecilnya nilai derajat kristalinitas, sedangkan pengaruh ukuran butir pada pola XRD memperlihatkan bahwa derajat kristalinitas mineral lempung cenderung mengalami penurunan seiring dengan bertambahnya ukuran butir. Mineral lempung hasil ubahan pada sumur LW-1 dan LW-2 terdiri dari smektit, illit, kaolinit dan haloisit yang dapat berfungsi sebagai lapisan penudung dalam sistem panas bumi Gunung Lawu.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.