Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui umur simpan bumbu serbuk jamur tiram pada suhu penyimpanan yang berbeda menggunakan metode Accelerated Shelf – Life Testing (ASLT) model Arrhenius.Dimana untuk mendapatkan bumbu serbuk jamur tiram metode pengeringannya digunakan metode foam mat dryingPenelitian dibagi dalam dua tahap yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan dilakukan untuk menentukan formulasi yang akan digunakan dalam penelitian utama dengan membandingkan kadar air, nilai rendemen dan tingkat kesukaan konsumen. Pada penelitian utama dilakukan metode penelitian yang digunakan yaitu penerapan metode Accelerated Shelf – Life Testing (ASLT) model Arrhenius terhadap umur simpan bumbu serbuk jamur tiram berdasarkan parameter kadar air dan total mikroba. Hasil dari penelitian berdasarkan kadar air menunjukkan bahwa bumbu serbuk jamur tiram yang disimpan pada suhu 25 memiliki umur simpan 201 hari, pada suhu 35 memiliki umur simpan 139 hari, dan pada suhu 45 memiliki umur simpan 98 hari. Berdasarkan total mikroba menunjukkan bahwa bumbu serbuk jamur tiram yang disimpan pada suhu 25 memiliki umur simpan 101 hari, pada suhu 35 memiliki umur simpan 54 hari, dan pada suhu 45 memiliki umur simpan 30 hari.
Published Version
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have