Abstract

Kota Yogyakarta merupakan kawasan padat penduduk yang menghasilkan timbunan sampah setiap harinya. Sampah perlu dikelola untuk mencegah dampak negatif terhadap lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pengelolaan sampah berkelanjutan melalui program bank sampah. Lokasi penelitian ini meliputi 4 bank sampah aktif di Kelurahan Kotabaru, Kota Yogyakarta. Pengumpulan data dilaksanakan selama bulan September – Okober 2023 melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang didapat akan diolah dengan cara reduksi data, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Pengelolaan sampah adalah elemen penting dalam upaya menciptakan kota berkelanjutan sesuai dengan SDGs 11, “Kota dan Permukiman Berkelanjutan” dan SDGs 12, “Konsumsi dan Produksi yang Berkelanjutan”. Menurut hasil penelitian, terdapat 3 faktor utama yang menjadi hambatan pengelolaan bank sampah, yaitu kesadaran masyarakat, sumber daya pengelola yang terbatas, dan sistem administrasi yang buruk. Implementasi pengelolaan sampah berkelanjutan melalui program bank sampah di Kelurahan Kotabaru sudah dilaksanakan dengan baik namun perlu dioptimalkan agar efektif dalam menangani sampah masyarakat.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call