Abstract

Transkulturasi budaya asing menjadikan generasi muda Islam lupa akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Khalifah di bumi ini. Dalam perspektif Prof. Sukiman, perlunya integrasi antara Tauhid dengan aspek lainnya guna menjaga keseimbangan dan kedinamisan karena antara Tauhid dan kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan makna tauhid yang menjadi landasan pokok didalam kehidupan. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) dengan pendekatan kualitatif. Dari hasil penelitian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa Implementasi Tauhid dalam landasan berpikir termanifestasi dalam tiga bentuk relasi, yaitu relasi antara manusia dengan Tuhannya, relasi manusia dengan manusia lainnya dan relasi antara manusia dengan alam sekitarnya. Implikasi terhadap implementasi tauhid termanifestasi dalam beberapa bentuk: pertama, relasi manusia dengan Tuhannya akan berdampak pada: Iman, taqwa, sabar, tawakal dan bersyukur. Kedua, relasi manusia dengan manusia lainnya berdampak pada: memanusiakan manusia, saling tolong menolong dan kebijaksanaan. ketiga, relasi antara manusia dengan alam sekitarnya berdampak pada: melestarikan alam dan menjaga keseimbangan alam. Adapun internalisasi termanifestasi dalam dua bentuk, yaitu kemampuan akan berpikir objektif dan kritis kemudian terbentuknya kesalehan individu dan kesalehan sosial.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call