Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi miskonsepsi peserta didik pada materi fluida statis di SMAN 7 Kota Jambi. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif. Sampel penelitian sebanyak 72 peserta didik kelas XII MIPA SMAN 7 Kota Jambi. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan instrumen tes miskonsepsi berformat five-tier diagnostic test yang terdiri dari 11 pernyataan berkaitan dengan materi fluida statis sub materi tekanan hidrostatis, hukum Pascal, hukum Archimedes dan viskositas. Data dianalisis dengan statistik deskripstif. Hasil penelitian menunjukkan persentase rata-rata miskonsepsi peserta didik sebesar 44,8% termasuk dalam kategori sedang namun persentasenya lebih besar dari pemahaman lainnya. Miskonsepsi paling banyak terjadi pada sub materi hukum Archimedes yaitu sebesar 34,7% dari keseluruhan miskonsepsi. Miskonsepsi pada sub materi lainnya yaitu tekanan hidrostatis sebesar 19,7%, hukum Pascal sebesar 29,3% dan viskositas sebesar 16,3%. Dengan demikian disimpulkan bahwa peserta didik di SMAN 7 Kota Jambi masih banyak yang mengalami miskonsepsi dalam pembelajaran fisika khususnya materi fluida statis.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call