Abstract

Biopestisida dengan efektifitas dan efisiensi tinggi akan mendukung keberhasilan praktek proteksi tanaman di lapangan. Tahapan yang cukup penting dalam produksi biopestisida berkualitas adalah formulasi. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari formulasi biopestisida berbahan dasarTrichoderma asperellum yang diisolasi dari tanah di PTPN XII Kediri, Jawa Timur. Proses formulasi dilakukandengan seleksi substrat padat untuk produksi konidia, uji konsistensi substrat, uji scaling up produksi substrat dan uji daya simpan biopestisida. Seleksi substrat dilakukan terhadap lima kombinasi substrat padat yaitu beras 100%; beras:jagung (50%:50%); beras:jagung (75%:25%); beras:jagung (25%:75%) dan jagung 100%. Hasil menunjukkan bahwa beras 100% merupakan substrat terbaik untuk produksi konidia T. asperellum (3 x 109 konidiag-1). Uji konsistensi beras 100% sebagai substrat dilakukan dalam dua tahap yaitu dalam volume sama dengan uji seleksi dan dalam volume lebih besar sebagai uji scaling up. Hasil menunjukan terdapat konsistensi antara kedua uji tersebut dengan uji seleksi (7,88 x 109 dan 7,95 x 109 konidiag-1). Uji daya simpan T. asprellum pada beras 100% menunjukkan stabilitas jumlah konidia (≥ 105 konidia g-1) sampai 105 hari setelah simpan pada suhu ruang. Oleh karena itu, formulasi T. asprellum sebagai biopestisida dapat menggunakan beras 100% sebagai substrat.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call