Abstract

Malnutrisi energi protein merupakan 1 dari 4 masalah gizi utama di Indonesia yang ditandai dengan gangguan pertumbuhan berat badan dan tinggi badan. Malnutrisi energi protein terjadi paling banyak dimasa awal bayi dan balita-balita. Malnutrisi energi protein pada balita dapat dicegah yaitu dengan memantau status tumbuh kembang dan status gizi secara berkala, edukasi mengenai diet gizi seimbang, faktor sosial, faktor ekonomi, dan faktor infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk diketahuinya faktor lingkungan penyebab terbanyak malnutrisi energi protein pada balita. Penelitian meta analisis yang menggunakan PRISMA, di mana terdapat 6 dari 717 artikel yang masuk dalam kriteria untuk dianalisis. Penyajian data dilakukan dengan forest plot dengan model statistik random effect. Hasil penelitian menunjukkan faktor resiko terbanyak penyebab terjadinya malnutrisi energi protein dari berbagai negara di dunia melalui 6 penelitian yang masuk ke metode PRISMA adalah adalah faktor sosioekonomi. Faktor resiko penyebab malnutrisi enregi protein lainnya adalah infeksi penyakit dan konsumsi diet kurang protein. Hasil penelitian disimpulkan bahwa factor resiko penyebab terbanyak malnutrisi energi protein pada balita adalah factor sosioekonomi.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call