Abstract

Permasalahan utama penerapan irigasi pipa bertekanan pada lahan datar adalah tidak tersedia tinggi energi yang cukup, sehingga dikhawatirkan terjadi masalah pada saat operasi jaringan. Pada dasarnya aliran dalam pipa dapat diciptakan terbuka (tidak penuh), sehingga diharapkan kebutuhan tinggi energi dapat direduksi. Namun demikian, penerapan sistem irigasi pipa ini belum banyak dikaji sehingga belum dapat diterapkan pada skala lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk membuat desain jaringan irigasi pipa lahan datar secara gravitasi dengan aliran tidak penuh. Penelitian ini dilakukan dengan cara mendesain irigasi pipa lahan datar pada petak tersier Pasir Salam 3 kiri, selanjutnya dilakukan analisis dan evaluasi terhadap persyaratan, sehingga didapat kelayakan penerapan secara teknis. Dari hasil penelitian diketahui bahwa diameter saluran pipa primer berkisar antara 8 inchi (200 mm) sampai 10 inchi (250 mm) dengan kecepatan aliran antara 0,35 m/s sampai dengan 0,50 m/s. Sedangkan diameter saluran pipa sekunder dan tersier antara 1 inchi (25 mm) sampai dengan 6 inchi (150 mm) dengan kecepatan aliran antara 0,25 m/s sampai dengan 0,46 m/s. Hasil ini menunjukan bahwa desain penerapan jaringan irigasi pipa pada lahan datar di petak tersier Pasir Salam 3 kiri (PS 3 ki) Daerah Irigasi Panulisan layak secara teknis berdasarkan hasil perhitungan hidrolis, sehingga air dapat mengalir secara gravitasi dengan kecepatan 0,25 – 0,5 m/s dan ketersediaan energi lebih besar 0,09 m dari kebutuhan.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.