Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar kimia dalam pembelajaran blended learning menggunakan media edmodo dengan whatsapp siswa kelas X pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experimental Design (eksperimen semu). Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dari Quasi Experimental Design yaitu Non- Equivalent Control Group Design. Pemilihan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sampel penelitian yakni kelas eksperimen I (X IPA 1) yang diterapkan pembelajaran blended learning dengan menggunakan media edmodo dan kelas eksperimen II (X IPA 2) yang diterapkan pembelajaran blended learning dengan menggunakan media whatsapp. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu instrumen tes untuk pemahaman konsep (pretest dan posttest) dalam bentuk soal pilihan ganda. Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji-t. Hasil uji Statistik uji-t thitung pada taraf signifikan 5% menunjukkan thitung (2,43) > ttabel (1,669) yang berarti Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pembelajaran blended learning yang signifikan antara menggunakan media edmodo dan whatsapp dalam meningkatkan hasil belajar kimia, dimana pembelajaran blended learning menggunakan media edmodo lebih baik dalam meningkatkan hasil belajar kimia siswa.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call