Abstract

[Bahasa]: Pemahaman konsep Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang mendalam membutuhkan pendekatan yang kreatif dan interaktif. Salah satu pendekatan pengenalan PHBS adalah melalui media ular tangga yang menyediakan pembelajaran dengan konteks yang menyenangkan melalui aktivitas bermain sambil belajar. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan anak sekolah dasar mengenai PHBS sekolah serta pentingnya mengaplikasikan PHBS melalui media permainan. Pengabdian ini menggunakan metode ABCD (Asset Based Community Development) dengan tahapan: identifikasi masalah, penentuan prioritas masalah, pemetaan asset, penentuan kegiatan, pembuatan instrumen dan media, pemberian pre-tes, bermain ular tangga, pemberian post-tes, dan evaluasi program. Sasaran dari kegiatan ini adalah siswa sekolah dasar yang berperan sebagai pemain dan penonton permainan dengan media ular tangga. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kanreapia, Desa Kanreapia, Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa. Hasil pengabdian kepada masyarakat ini menunjukkan bahwa pada uji paired t-test diperoleh nilai p sebesar 0.001 yang berarti bahwa program pengabdian yang telah dilakukan efektif dalam meningkatkan pengetahuan siswa mengenai PHBS. Hasil pre-tes dan post-tes juga menunjukkan bahwa edukasi PHBS dapat meningkatkan pengetahuan peserta terhadap PHBS dengan rata-rata responden yang menjawab benar yaitu dari 16,25 menjadi 19,04. Pihak sekolah diharapkan mengadopsi media ular tangga sebagai media yang menyenangkan dalam memperkenalkan PHBS kepada anak sekolah sehingga memberikan bekal pengetahuan tentang hidup bersih sejak dini. Kata Kunci: Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), ular tangga, anak-anak [English]: A profound understanding of the concept of Clean and Healthy Lifestyle (PHBS) requires a creative and interactive approach. One approach to the introduction of PHBS is through snakes and ladders media that provides learning opportunities for students through play activities. This community service aims to increase elementary school children's knowledge about school PHBS and the importance of applying PHBS through game media. The method used is ABCD (Asset Based Community Development) with stages including problem identification, problem prioritization, asset mapping, determining activities, making instruments and media, giving pre-tests, playing snakes and ladders, giving post-tests, and program evaluation. The participants of this program were elementary school students who played the role of players and spectators of the game with snakes and ladders media. This community service activity was carried out at Kanreapia Elementary School, Kanreapia Village, Tombolo Pao District, Gowa Regency. The results of this community service show that the paired t-test obtained a p-value of 0.001, which means that the program is effective in increasing students' knowledge about PHBS. The results of the pre-test and post-test also show that PHBS education can enhance participants' knowledge of PHBS, with the average respondent who answered correctly ranging from 16.25 to 19.04. Schools are expected to adopt Snakes and Ladders media as fun media in introducing PHBS to school children to provide knowledge about clean and healthy living from an early age. Keywords: clean and healthy living behavior, Snakes and Ladders, children

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call