Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi potensi ekstrak metanol biji pinang tua sebagai antidepresan dengan melakukan Forced Swim Test (FST) akut dan sub-kronis. Mencit diinjeksi ekstrak metanol dosis 10, 50, dan 100 mg/kg secara intraperitoneal. Penurunan waktu imobilitas secara signifikan setelah pengobatan akut hanya disebabkan oleh dosis 100 mg/kg. Sehingga mencit diinjeksikan dosis tersebut untuk 7 hari berikutnya. Akan tetapi, dosis tersebut tidak dapat menurunkan waktu imobilitas secara signifikan berdasarkan hasil FST sub-kronis. Sehingga ekstrak metanol dosis 100 mg/kg dianggap tidak berpotensi jika digunakan secara berkelanjutan. Senyawa golongan fenolik, steroid, dan saponin sebagai konstituen utama dalam ekstrak tidak menimbulkan efek toksik setelah pengobatan selama 7 hari.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call