Abstract

Sistem suspensi ketika meredam kejut coil spring mengalami tegangan yang dapat mempengaruhi umur pemakaian. Tujuan penelitian ini menganalisis distribusi tegangan yang terjadi pada coil spring roda depan minibus pada beban angkut divariasikan yaitu sebesar 1.185 kg, 1.395 kg dan 1.735 kg. Data regangan direkam menggunakan strain gauge pada coil spring, selanjutnya sinyal regangan tersebut diubah menjadi tegangan kemudian digunakan untuk menganalisis distribusi tegangan dengan Finite Elemen Method. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai distribusi tegangan meningkat seiring bertambahnya beban, artinya bahwa distribusi tegangan pada beban angkut 1.735 kg mengalami peningkatan sebesar 63 %. Selanjutnya untuk beban angkut 1.395 kg adalah sebesar 61 % dan pada beban angkut 1.185 kg adalah sebesar 39 % dari yield strength material SAE 5160. Dari ketiga variasi pembebanan yang diberikan didapati lokasi yang rawan terjadinya fatique pada sisi dalam lilitan kedua bagian dalam dari atas coil spring.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call