Abstract

Anak-anak merupakan aset negara yang rentan terhadap bencana gempa bumi. Untuk itu tujuan penelitian ini adalah mengetahui sejauh mana tingkat pengetahuan anak-anak berkaitan bencana gempa bumi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik random sampling dengan data berupa data primer. Teknik pengumpulan data menggunakan angket serta metoda yang digunakan adalah metoda kuantitatif dengan analisa univariat (Maharani, 2020). Hasil menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan gempa bumi anak-anak pada banjar Mandala Sari masih rendah dikarenakan belum adanya penyuluhan kepada anak-anak tersebut baik melalui instansi, tokoh masyarakat, kampus dan tokoh-tokoh masyarakat setempat.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call