Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fakta kegiatan keagamaan di sekolah yaitu praktik ibadah siswa, guru fikih memegang upaya yang signifikan dalam mengajarkan keagamaan pada siswa, namun terdapat fenomena bahwa kualitas praktik ibadah siswa kelas VIII di MTs Ar-Ridha Medan masih kurang aktif dalam mengikuti kegiatan praktik ibadah shalat berjamaah. Oleh karena itu peningkatan ketaatan praktik ibadah shalat berjamaah MTs Ar-Ridha Medan belum memenuhi harapan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya guru fikih dalam meningkatkan kualitas praktik ibadah siswa kelas VIII, faktor pendukung dan penghambat guru fikih dalam meningkatkan kualitas praktik ibadah siswa, solusi dari permasalahan faktor penghambat guru fikih dalam meningkatkan kualitas praktik ibadah siswa. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs Ar-Ridha Medan serta guru fikih. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat strategi guru fikih dalam meningkatkan kualitas praktik ibadah siswa melalui lima cara: teladan, menegakan disiplin, pembiasaan, motivasi, dan hukuman, Adapun faktor pendukung dan penghambat meliputi orangtua, sarana prasarana, lingkungan sosial dan media sosial. solusinya guru berupaya agar siswa memilih teman yang membawa positif, dan guru berupaya agar memfokuskan media sosial guna mengerjakan soal, diskusi, dan menerima tugas sekolah.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call