Abstract

Abstrak Dunia saat ini dihadapkan pada fenomena yang memprihatinkan, yaitu resesi seks, yang mencerminkan penurunan aktivitas seksual di berbagai negara termasuk Singapura dan Jepang. Indonesia juga mengalami tanda-tanda resesi seks dengan lonjakan gerakan menunda pernikahan atau Waithood. Penurunan tingkat kelahiran berpotensi mengancam keberlangsungan manusia dan berdampak pada aspek ekonomi. Studi ini bertujuan memberikan tinjauan teologis terhadap resesi seks dengan fokus pada definisi, penyebab, dampak, dan pandangan Alkitab terhadap seks. Metode penelitian kualitatif deskriptif analitik dilakukan melalui studi pustaka, dengan tahap identifikasi fenomena resesi seks, analisis faktor penyebab, dan eksplorasi pandangan Alkitab. Hasil penelitian menunjukkan kompleksitas resesi seks dengan dampak signifikan pada nilai-nilai moral, hubungan interpersonal, dan pemahaman akan tujuan penciptaan manusia. Tinjauan teologis menyoroti pentingnya seks dalam konteks spiritual dan kebijaksanaan dalam praktik seks yang aman. Studi ini memberikan kontribusi berarti terhadap pemahaman dan refleksi terhadap aspek teologis dari resesi seks, dengan harapan dapat memperkuat hubungan dengan Tuhan dan sesama serta mengatasi dampak negatifnya. Kata kunci: resesi seks, tinjauan teologis, dampak sosial, pandangan Alkitab, praktik seks yang aman.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call