Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada materi peredaran darah manusia, sebagaimana berdasarkan hasil penilaian harian siswa kelas V UPT SDN 163 Gresik yang menunjukkan masih terdapat banyak siswa tidak mencapai target KKM. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model Discovery Learning terhadap hasil belajar materi peredaran darah manusia siswa kelas V SD. Model Discovery Learning dipilih karena mampu membuat pembelajaran menjadi aktif dengan membuat siswa mencari tahu dan menggali pengetahuannya sendiri. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif eksperimen. Adapun Jenis penelitian ini adalah Quasi Experimental memakai bentuk Nonequivalent Posttest Only Control Design. Populasinya merupakan siswa kelas V UPT SDN 163 Gresik. Melalui teknik purposive sampling didapat sampel siswa kelas VA dan VB. Metode yang dipakai untuk menghimpun data yaitu tes hasil belajar sebanyak 15 soal mengenai materi peredaran darah manusia. Untuk menganalisis data dibantu SPSS 25, diketahui nilai rata-rata posttest dari kelas eksperimen unggul dibanding kelas kontrol. Berlandaskan perolehan uji-t pada independent sample T test , didapat nilai Sig. (2-tailed) 0,000<0,05, artinya H0 ditolak sedangkan H1 diterima, sehingga didapat simpulan bahwa ada pengaruh model Discovery Learning terhadap hasil belajar materi peredaran darah manusia siswa kelas V SD di UPT SDN 163 Gresik.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call