Abstract

This research is a qualitative research that aims to explore changes in learning during the Covid-19 pandemic towards learning at SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo. The purpose of this study shows that the impact of the Covid-19 Pandemic on learning includes: (1) Changes from face-to-face learning to online learning; (2) Increasing the use of technology in learning; (3) Increasing student learning independence. This research uses descriptive qualitative method. The results and conclusions of this study are that Covid-19 forces teachers and students to make more use of modern technology in the learning process. teachers and students are required to be able to use devices such as smartphones, computers, tablets and laptops to support online learning.

Highlights

  • The purpose of this study shows that the impact of the Covid-19 Pandemic on learning includes: (1) Changes from face-to-face learning to online learning; (2) Increasing the use of technology in learning; (3) Increasing student learning independence

  • Tak lupa saya sampaikan terima kasih kepada Bapak dan ibu guru Smp Muhammadiyah 1 Sidoarjo yang telah memberikan informasi tentang cara pembelajaran selama pandemi ini

Read more

Summary

Pendahuluan

Pandemi Covid-19 saat ini merupakan ancaman kesehatan berskala global dengan kasus terkonfirmasi dan angka kematian yang cukup tinggi .Virus Corona berdampak pada sektor ekonomi, transportasi dan pertanian, Pandemi Covid-19 juga membawa pengaruh yang sangat besar bagi dunia pendidikan. Institusi-institusi pendidikan diharapkan untuk tidak melaksanakan kegiatan seperti biasanya, hal ini diharapkan untuk mengurangi penyebaran Covid-19. Penyebaran virus Corona dapat terjadi melalui kontak antara satu individu dengan individu lainnya (melalui sentuhan, air liur, dll) sehingga banyak negara di dunia yang meminta warganya untuk melakukan social distancing dan bahkan physical distancing untuk menghambat penyebaran Covid-19.[1];[2]. Manfaat yang terdapat dalam artikel ini yaitu tempat-tempat yang memungkinkan terjadinya kerumunan massa dan kontak fisik seperti sekolah, perguruan tinggi dan institusi pendidikan lainnya harus ditutup. Penutupan perguruan tinggi maupun sekolah hanya dilakukan secara fisik, dalam artian bahwa gedung sekolah dan kampus ditutup tetapi kegiatan pembelajaran dan kegiatan yang bersifat administratif lainnya tetap dikerjakan secara jarak jauh. Sama halnya dengan sekolah Smp Muhammadiyah 1 Sidoarjo yang memiliki strategi pembelajaran dengan melaksanakan pembelajaran online secara daring dan luring yang sudah dilakukan dengan kegiatan observasi serta wawancara

Metode Penelitia
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan
Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.