Abstract

Perkembangan pendidikan Pesantren memerlukan evaluasi yang sistematis dan terukur dengan alat evaluasi yang sesuai untuk mencapai tujuan, terutama di Pesantren Terpadu Al Kahfi Bogor bagi kinerja Wali Asrama yang terkait dengan santri. Alat tersebut memerlukan pengembangan tertentu dengan mencari strateginya yang terbaik sesuai visi-misi Pesantren. Oleh karena itu, untuk menentukan strategi terbaik maka menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan kasus dan analisis SWOT dan AHP untuk mengkajinya secara mendalam. Hasilnya menunjukkan strategi utama yang harus dikembangkan untuk membuat alat evaluasi yang dibutuhkan adalah dengan mengembangkan sumber daya manusia yang dimiliki melalui pendidikan kilat, pelatihan dan semisalnya untuk menghindari human error dan menciptakan SDM unggul, memperbaiki manajemen evaluasi yang ada, seperti menambah indikator dan model evaluasi lainnya dan mengembangkan alat evaluasi seperti membuat perangkat laporan dan evaluasi kuantitatif. Hal ini sesuai hasil AHP pengembangan SDM sebesar 0,355, manajemen evaluasi 0,333 dan alat evaluasi 0,312. Semunay tidak akan berhasil kecuali dengan melaksanakan tanggungjawab, pembentukan karakter dan disiplin. Faktornya strategi pengembangannya adalah keadaan SDM yang berkompeten dan berpengalaman, budaya melekat Pesantren, administrasi yang baik dan kegiatan belajar-mengajar kondusif.Kata Kunci: Alat Evaluasi, Kinerja, Wali Asrama, Pesantren

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call