Abstract

Proses penentuan warga miskin di Tulungagung tidak berjalan efisien jika tidak ada dasar metode dalam perhitunganya. Penelitian ini fokus melakukan perhitungan penentuan warga miskin menggunakan sistem pendukung keputusan berdasarkan variabel dan nilai bobot yang ditentukan dengan dasar kebutuhan sistem yang ada sehingga memperoleh nilai alternatif terbaik (Vi). Metode yang digunakan adalah Simple Additive Weighting yang disebut juga penjumlahan terbobot. Konsep dasar metode ini mencari penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternative pada semua kriteria. Pertama, Sistem yang ada diperbaiki dengan menambahkan kriteria dan sub kriteria. Dataset baru terdiri dari 9 kriteria dengan 4 sub kriteria di setiap kriteria. Data yang digunakan untuk pengujian adalah data penduduk desa Banyuurip Kecamatan Kalidawir, Tulungagung. Data penduduk di implementasikan sebagai data alternatif yang mempunyai 9 kriteria yang telah berbobot untuk menghitung nilai rating kecocokan dan membuat matriks keputusan untuk menghitung matriks ternormalisasi R. Langkah terakhir adalah perangkingan yaitu penjumlahan dari perkalian matriks ternormalisasi R dengan vector bobot sehingga diperoleh nilai terbesar sebagai alternatif terbaik (Ai) sebagai solusi. Dalam uji coba yang dilakukan terhadap 110 data penduduk sebagai alternative telah diperoleh perangkingan yang diambil 20 terbesar yang kemudian dibandingkan dengan perhitungan manual dengan hasil 20 data tersebut sesuai. Artinya sistem ini dinyatakan 100% valid.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call