Abstract

Penelitian ini membahas mengenai sejarah pembentukan organisasi perempuan bernama Wirawati Catur Panca. Dalam proses penelitian digunakan beberapa dokumen yang berkaitan dengan pelaksanaan reuni nasional dan pendirian organisasi yang didapatkan melalui karya tulis maupun arsip pribadi organisasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yaitu heuristik, kritik sumber, interpretasi data, hingga penulisan sejarah atau historiografi. Masa awal pembentukan Wirawati Catur Panca ditandai dengan kegiatan reuni nasional pada tanggal 06-08 Maret 1976 yang ditujukan bagi para eksponen pejuang perempuan Angkatan 45. Penyelenggaran reuni tersebut tidak dapat dipisahkan dari inisiasi dan peran Ibu Tien Soeharto. Beliau juga berperan menyumbangkan gagasan untuk membentuk suatu wadah yang memobilisasi mantan anggota kelaskaran perempuan dan eksponen pejuang perempuan. Makna pelaksanaan reuni bagi pembentukan Wirawati Catur Panca tidak hanya menjadi momen tepang sono melainkan menghasilkan keputusan jangka panjang yang diwujudkan melalui pembentukan organisasi. Dalam perkembangannya, Wirawati Catur Panca berkontribusi dalam mengembangkan kesejahteraan anggota dan masyarakat. Pendiriannya membawa warna baru gerakan perempuan dalam bidang pendidikan dan bidang sosial di Indonesia yang masih bertahan hingga saat ini. Kata Kunci : Wirawati Catur Panca, Organisasi Perempuan, Pergerakan Perempuan AbtractThis research discusses the history of the formation of a women's organization called Wirawati Catur Panca. In the research process, several documents related to the implementation of the national reunion and the establishment of the organization were used which were obtained through written works or the organization's personal archives. The method used in this research are historical research methods namely heuristics, source criticism, data interpretation, to writing history or historiography. The early period of the formation of Wirawati Catur Panca was marked by a national reunion activity on March 06-08 1976 which was intended for exponents of female fighters from the 45th Generation. The holding of this reunion could not be separated from the initiation and role of Mrs. Tien Soeharto. She also plays a role in contributing ideas to form a forum that mobilizes former members of the women's class and exponents of women fighters. The meaning of carrying out the reunion for the formation of Wirawati Catur Panca is not only a tepang sono moment but rather it results in long-term decisions that are realized through the formation of an organization. In its development, Wirawati Catur Panca contributed to developing the welfare of members and the community. Her establishment brought a new color to the women's movement in the field of education and social affairs in Indonesia which has survived to this day.Keywords : Wirawati Catur Panca, Women's Organization, Women's Movement

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call