Abstract

Masalah lingkungan pada desa mitra ketika dilakukan observasi adalah banyaknya drum bekas penyimpanan solar yang tidak terpakai. Selain itu kurangnya pengetahuan mitra dalam mengolah makanan berbahan baku daging ayam yang cepat dan menyehatkan untuk disajikan ke konsumen. Topik yang dipilih adalah pengelolaan limbah dari drum bekas agar memiliki nilai jual. Pengolahan drum bekas ini melalui metode difusi ipteks sebagai solusi yang diberikan ke mitra untuk menggiatkan kembali usaha masyarakat desa. Kegiatan ini menghasilkan produk yang langsung dapat digunakan dan digandakan secara mandiri. Rancang bangun alat pemanggang dari drum bekas ini juga upaya dalam mengurangi sampah anorganik yang tentunya bisa membantu menyelamatkan lingkungan. Pengabdian ini bertujuan meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pengelolaan usaha berbasis sumber daya. Objek mitra yakni usaha kecil katering rumahan di desa Tumbang Terusan, Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah. Hasil ujicoba didapat daging ayam ketika dipanggang lebih empuk, tidak gosong, menyehatkan dan lebih cepat masak. Metode memanggang secara konvesional membutuhkan waktu lebih dari satu jam sedangkan dengan drum bekas ini hanya 30 menit.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call